Minggu, 22 Januari 2012

Perebutan Kursi Bupati Donggala 2013: SEJUMLAH TOKOH MULAI MENGINCAR

DONGGALA-Meskipun pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Donggala masih dua tahun lagi, tapi saat ini aroma “pertarungan” ke arah itu mulai tercium. Bahkan sejumlah nama tokoh sudah mulai menggelinding bakal calon (balon) bupati dalam forum diskusi non formal pada komunitas terbatas hingga gerakan “silaturahmi.” Hal tersebut menyiratkan kalau jabatan Bupati Habir Ponulele yang akan berakhir tahun 2013 mendatang, kini sudah mulai banyak diincar para tokoh yang baru maupun tokoh lama yang pernah ikut bertarung pada Pilkada 2008 silam.

Bahkan momentum bulan suci Ramadhan ini sejumlah tokoh sudah memasang foto dalam spanduk dan baliho berisi selamat menjalankan ibadah puasa, padahal di antaranya tahun-tahun lalu tidak mereka lakukan. Di antara mereka yaitu Namrud Mado dan Muhammad Nasir (keduanya Ketua DPRD Donggala), Akris Fattah Yunus (Ketua HPA Donggala/Kadis PU), dan beberapa tokoh Donggala dari perantauan. Tafsiran publikpun muncul kalau kehadiran baliho-baliho yang tersebar di Kecamatan Banawa maupun di kawasan Pantai Barat sebagai ajang “pengenalan diri.” Bahkan ada di antara tokoh telah menyebarkan kalender bergambar dirinya.

Ahmad Mardjanu yang saat ini menjabat Ketua DPRD Donggala pada beberapa kesempatan menghadiri undangan menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Donggala ke depan. Bahkan saat ditemui pekan lalu, Ahmad Mardjanu kembali menyatakan kesiapannya. “Ya, saya tidak menutup-nutupi keinginan untuk maju sebagai salah satu kandidat nantinya kalau memang dipercayakan. Tetapi tentunya secara internal di partai kita tetap melakukan survey dulu di tengah masyarakat siapa yang diinginkan,” tegas Ahmad Marjanu pada Media Alkhairaat.

Kabar dari nonpartai dating pula dari seorang tokoh muda asal Donggala yang berkarier di salah kantor di Provinsi Sulteng yaitu M. Ilham Pettalolo juga sudah menyatakan keseriusan untuk mencalonkan diri pada Pilkada Bupati Donggala 2013 mendatang. Hal itu diungkapkan pada diskusi berkala yang dilaksanakan di halaman eks BNS Donggala beberapa waktu lalu. “Bahkan belakangan ini Ilham Pettalolo sudah mulai turun ke publik melakukan sosialisasi, karena kemungkinan ia maju melalui jalur perseorangan,” kata salah satu keluarga dekat Ilham.

Sedangkan Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulteng Asgar Ali Djuhaepa menjelang bulan Ramadhan lalu di Kecamatan Banawa juga melakukan pertemuan dengan masyarakat di Ganti. Dalam pertemuan tersebut meskipun Asgar tidak menyatakan secara tegas akan maju sebagai calon bupati, namun secara simbolis pernyataan bahwa akan menunggu hasil survey lebih dahulu, telah memberi sinyal ke publik tentang keinginannya itu.

Pendapat senada juga diutarakan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Donggala, Gosetra Mutaher. “Secara internal PAN juga akan melakukan sebuah survey lebih dahulu untuk menghasilkan satu orang bakal calon, sehingga hasilnya betul-betul sesuai realitas,” kata Gosetra, kemarin.
Gosetra yang kini menjadi anggota DPRD Donggala juga tidak menampik soal adanya keinginan untuk menjadi bakal calon menghadapi Pilkada mendatang. Menurutnya, dari beberapa partai yang memiliki kursi di DPRD Donggala sudah menjalin komunikasi awal untuk kemungkinan melakukan koalisi ke depan. Tetapi sekali lagi, kata Gosentra menunggu hasil survey. Pernyataan serupa juga diungkapkan Sekretaris DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Donggala, Abdul Rasyid soal siapa yang bakal diusung partainya tergantung hasil survey di lapangan.

Sekedar diketahui pasangan Bupati-Wakil Bupati Donggala, Habir Ponulele - Aly Lasamaulu (Halal) akan berakhir 2013 mendatang. Meskipun dua tahun lagi, saat ini beberapa nama yang santer disebut-sebut publik Donggala bakal menjadi calon bupati yaitu Aly Lasamaulu (Wakil Bupati Donggala), Namrud Mado (Ketua DPC PPP Donggala), Kasmuddin Haluddin (Sekkab Donggala), Gosentra Mutaher (Ketua DPD PAN Donggala) dan Patrisia Lamarauna (Komisioner KPU Sulteng). Tak kalah serunya, empat tokoh yang bernah ikut bertarung pada Pilkada Donggala tahun 2008 yang kemudian kalah, kini disebut-sebut akan kembali lagi berlaga.


Keempatnya adalah Datu Wajar Lamarauna (kini Ketua DPD Partai Gerindra Donggala, pada saat Pilkada 2008 melalui jalur perseorangan) dan Kasman Lasa (kini Karo Perlum Setprov Sulteng yang pada saat Pilkada 2008 diusung PKS dan PKPI). Sedangkan Maulidin Labalo (yang pernah diusung koalisi partai pada Pilkada 2008, kini menempati posisi Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Donggala. Sama halnya dengan posisi Abubakar Aldjufri (mantan anggota DPRD Donggala saat ini juga telah menjadi pengurus DPD Partai Golkar Donggala walau pernah menjadi rival Habir Ponulele pada Pilkada 2008 lalu. Namanya saat ini cukup diperhitungkan salah satu di antara sejumlah kader Partai Golkar yang bakal diusung pada pilkada mendatang.

Selain itu beberapa nama lain disebut-sebut cukup berpeluang bila maju pada Pilkada Donggala mendatang, di antaranya Burhanuddin Yodo (pengusaha tambang), Mahfud Lamakampali (mantan Sekertaris Golkar Donggala/Kepala BPMPD Donggala), Abdul Rasyid Thalib (akademisi), Anita B Nurdin (Kadis Kesehatan Donggala) dan Idham Palaguma (Perhubungan/Bea Cukai). Sedangkan beberapa nama tokoh birokrat lainnya yang santer pula disebut-sebut di antaranya Zainal Arifin H. Tongko (Kepala Badan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Kota Palu/tokoh Pantai Barat), Akris Fattah Yunus (Kadis PU Donggala), Masrin Karama (Kadis Sosial Donggala) dan beberapa nama lainnya. (JAMRIN AB)

2 komentar: